LISOSOM

SEJARAH PENEMUAN DAN PENGERTIAN LISOSOM


Lisosom adalah organel pencerna pada sel hewan dan di temukan disemua sel eukariotik.Lisosom berasal dari kata lyso = pencernaan dan soma = tubuh. Lisosom adalah struktur yang agak bulat dan dibatasi oleh membran tunggal. Lisosom berasal dari kata lyso yang berarti pencernaan, dan som artinya tubuh. Lisosom yaitu organel yang berfungsi untuk mencerna atau menghancurkan suatu zat atau bahan. Organel ini berbentuk bundar, diselaputi selapis unit membran dengan diameter bervariasi. Membrane itu tahan terhadap lysis dan impermeable terhadap enzim-enzim yang dikandungnya. Dengan demikian enzim-enzim itu tidak merembes ke sitoplasma dan mencerna organel lain.Lisosom adalah tempat pencernaan intrasel dan pergantian komponen intrasel. Lisosom adalah kantung terbungkus membran yang mengandung enzim-enzim hidrolitik kuat yang mampu mencerna dan, dengan demikian menyingkirkan berbagai sisa sel dan benda asing yang tidak diinginkan, seperti bakteri yang masuk ke dalam sel. Lisosom adalah satu dari benda kecil yang terdapat dalam berbagai jenis sel yang mengandung berbagai enzim hidrolitik dan secara normal berperanan pada proses pencernaan intrasel terbatas. Lisosom merupakan organel yang sangat kecil dibandingkan dengan organel-organel lain.Umumnya berukuran 0,2 – 0,5 μm.Lisosom dihasilkan oleh badan golgi(berasal darivesikula badan golgiyang lepas) dan tersebar disitoplasma dalam jumlah besar.Lisosom terdapat hampir pada semua sel eukariotik.

 Istilah lisosom diperkenalkan oleh de Duve dkk(1955). Pertama  kali menemukan organel ini pada sel hati tikus.kemudian th 1963 mereka mengemukakan pula bahwa lisosom adalah kantung berisi enzim hidrolisa yang aktif dalam medium berPH asam. Namun jauh sebelum itu pada akhir tahun 1800, E. Metchnifoff dan paul Erlich telah mengamati granula pada leukosit yang diduga ada hubungannya dengan  pencernaan intrasel


PEMBENTUKAN LISOSOM


Enzim lisosom adalah suatu protein yang diproduksi oleh ribosom dan kemudian masuk ke dalam RE. Dari RE enzim dimasukkan ke dalam membran kemudian dikeluarkan ke sitoplasma menjadi lisosom. Selain ini ada juga enzim yang dimasukkan terlebih dahulu ke dalam golgi. Oleh golgi, enzim itu dibungkus membran kemudian dilepaskan di dalam sitoplasma. Jadi proses pembentukan lisosom ada dua macam, pertama dibentuk langsung oleh RE dan kedua oleh golgi.Lisosom merupakan organel yang bentuknya tidak uniform antara satu sama lainnya, cenderung bervariasi bergantung pada isi yang dicerna oleh lisosom tersebut. Namun pada umumnya lisosom memiliki bentuk yang hampir bulat, dengan garis tengah berada pada kisaran 0.05 sampai 1.2 μm. Rata-rata sebuah sel memiliki sekitar tiga ratus lisosom, yang tersebar merata di seluruh sel. Di dalamnya, organel ini memiliki 40 jenis enzim hidrolitik asamseperti protease, nuklease, glikosidase,lipase, fosfolipase, fosfatase, ataupunsulfatase yang dibentuk dalam RE kasar dan dibawa ke Lisosom. Enzim Lisosom menghidrolisa setiap makromolekul biologis, hasil degradasi dikeluarkan ke sitoplasma. Semua enzim tersebut aktif padapH 5 (Asam hidrolase), Enzim itu dinamakan lisozim.



FUNGSI LISOSOM


1)      Mencerna substansi yang diambil secara endositosis, misalnya pada sel darah putih yang memakan bakteri.


2)      Autofagosit, suatu proses peleburan struktur-struktur yang tidak dikehendakididalam sel, misalnya menghancurkan organel lain yang sudah tidak berfungsi lagi.


3)      Autolisis, yaitu penghancuran dirisel dengan cara membebaskan semua Isi lisosom dalam sel, misalnya penghancuran ekor pada kecebong pada waktu menginjak dewasa dengan cara menyerap kembali ekornya.


4)      Eksositosis adalah pembebasan enzim keluar sel. Misalnya pada proses perubahan tulang rawan menjadi tulang keras.



5)      Menghancurkan senyawa karsinogenik.



6)      Melakukan pencernaan intrasel.

0 Response to "LISOSOM"

Post a Comment